Purwakarta 07 Oktober 2016
Selalu ada hubungan antara seorang petugas Bhabinkamtibmas dan kendaraan dinas, tidak perlu susah untuk mengartikannya semuanya bisa terlihat dengan kasat mata.
Ya,.. hasilnya yaitu Patroli dialogis, dimana pak Polisi berkeliling dengan Kendaraan dinasnya dan sesekali berhenti untuk bertegur sapa sekaligus berbincang bincang dengan masyarakat.
Hal ini sudah menjadi kebiasaan dalam perilaku dinas seorang petugas Polisi yang bertugas pada bagian Binmas di Polsek atau lazim kita sebut mereka dengan sebutan pak Babin, atau bapak pembina atau bahkan ada yang menyebutnya dengan panggilan lengkap, bapak Bhabinkamtibmas.
Aiptu Nurhidayat adalah seorang petugas Bhabinkamtibmas yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Kecamatan Campaka, meskipun sejatinya pak Nurhidayat ini bertugas untuk desa Campakasari, namun karena pergaulannya yang luas dan tidak pandang bulu membuat ia dikenal hampir seantero kecamatan Campaka, tidak percaya ? Silahkan anda tanya kepada satu satunya masyarakat disana.
Hari ini Pak Nurhidayat ditemani oleh rekannya Bripka Dudu yang juga merupakan Polisi yang telah lama bertugas di unit Sabhara melakukan patroli ke daerah situ Cigangsa yang berada di desa Campakasari, tujuannya sudah bisa ditebak, yaitu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terdengar klise memang, tetapi sesungguhnya jika keamanan dan ketertiban masyarakat itu tidak dijaga dan kemudian suatu saat hilang, maka Kamtibmas adalah merupakan suatu keadaan yang sangat mahal dan berharga, coba anda renungkan sejenak tantang hal tersebut, tanpa situasi aman kegiatan apapun akan lumpuh dan dijamin kegiatan pertama pada saat keadaan tidak aman adalah memulihkan keamanan, baru kemudian kegiatan lainnya menyusul.
Jadi, pikirkan baik baik tentang berharganya situasi aman, tidak hanya dipikirkan saja tentunya, mari dengan kesadaran kita sendiri, bersama sama dengan petugas keamanan baik itu Polri, TNI, Linmas, Satpam atau bahkan sesama masyarakat, kita tingkatkan sistem keamanan Lingkungan.
(Dok.Humas Polres Purwakarta)
Komentar