PURWAKARTA – Penyakit masyarakat yang masih dijumpai tidak hanya menjadi atensi pihak kepolisian. Melainkan juga Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Purwakarta.
Karena itulah MUI Kabupaten Purwakarta mendukung operasi penyakit masyarakat menjelang Ramadhan dilakukan jajaran Polres Purwakarta yang dimulai Senin, 13 Maret hingga 22 maret 2023 mendatang.
Ketua MUI Kabupaten Purwakarta, KH John Dien mengatakan, langkah Polisi memberantas penyakit masyarakat sudah tepat. MUI Kabupaten Purwakarta dan MUI di 17 kecamatan siap bersinergi membantu pihak kepolisian untuk menekan penyakit masyarakat.
“Operasi Pekat Lodaya 2023 yang dilakukan Polres Purwakarta ini sudah sangat baik. Kami siap bersinergi, sebab ini merupakan bagian dari misi MUI. Yakni, amar makruf nahi mungkar,” ucap Kyai Karismatik Kabupaten Purwakarta itu, pada Selasa, 14 Maret 2023.
John Dien menerangkan, pihaknya mendorong pengurus MUI kecamatan untuk proaktif bersinergi dengan aparat pemerintah. Sebab, tanpa sinergi ulama dengan umara sulit mendapatkan hasil maksimal.
“Salah satunya, bersama-sama mengatasi dan memberantas penyakit masyarakat. Sementara dalam hal penegakan hukum, menjadi kewenangan aparat penegak hukum. Polres dan Polsek tidak perlu ragu-ragu merangkul pengurus MUI dalam melaksanakan amar makruf nahi mungkar,” Tegas John Dien.
Apalagi menjelang bulan Ramadhan, kata dia, sangat tepat untuk memberantas miras, perjudian dan prostitusi. Sehingga, menjadi atensi bersama demi kebaikan masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih, serta siap membantu Polres Purwakarta dalam melakukan tugasnya wewujudkan masyarakat aman, tentram serta damai dalam kebaikan,” tutur KH John Dien.
Sebelumnya, Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain mengatakan, menjelang bulan suci puasa Ramadhan, Kepolisian Resor (Polres) Purwakarta bakal menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Lodaya 2023, pada 13 Maret 2023 hingga 22 Maret 2023.
“Operasi pekat Lodaya 2023 bersasaran pada penyakit masyarakat, yang dapat mengganggu kegiatan masyarakat khususnya umat Islam saat menjalankan ibadah puasa pada bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah tahun 2023,” ucap pria yang akrab disapa Edwar itu.
Kapolres menegaskan, operasi pekat ini bertujuan untuk mencegah penyakit masyarakat. Adapun sasaran dalam operasi ini mulai narkoba, minuman keras, judi, prostitusi, premanisme hingga kejahatan-kejahatan lain yang dapat mengganggu masyarakat khususnya umat Islam dalam menjalankan ibadah puasa.
“Ini operasi pekat dalam menyambut bulan suci Ramadhan, sehingga masyarakat dapat melaksanakan ibadah puasa dalam keadaan aman dan nyaman serta penuh hikmah,” ucap Edwar.
Komentar